Tumbuhan Buah Pir

Buah Pir

Anda tau tentang buah pir ?????
Rasa yang manis dan enak membuat pecinta buah-buahan akan ketagihan bukan .....

Buah pir yang matang memiliki warna kuning yang mempunyai bintik-bintik kecoklatan yang samar pada kulitnya . bila dimakan buah ini memiliki kesegaran tersendiri .
Pada buah pir memiliki kandungan air yang tinggi ,selain itu mengandung nlai gizi yang tinggi 
Berikut ini kandungan terdapat dibuah pir ,seperti :

1.    Vitamin A
2.   Vitamin B
3.  Vitamin C
4.   Protein
5.  Lemak
6. Serat
7. Gula
8.  Karbohidrat
9. Thiamine
10. Riboflavin
11.  Niacin
12.  Asam pantotenat
13.   Asam folat
14.   Kalsium
15.  Zat besi
16.    Magnesium
17. Fosfor
18. Kalium
19. Seng

Buah pir ditemukan sudah lama ,di Eropa bagian Afrika utara ,tapi jangan kawatir diindonesia sendiri sudah banyak kok yang membudidayakan tanaman tersebut .  Pohon berketinggian sedang, bisa mencapai 10-17 meter . Pohon sangat tahan cuaca membeku di musim dingin hingga −25 °C and −40 °C kecuali spesies yang selalu berdaun hijau hanya tahan dingin sampai −15 °C.

Sebagian spesies seperti Pir Eropa menghasilkan buah yang bentuknya membesar di bagian bawah dan langsing di bagian pangkal buah. Buah siap panen di awal musim gugur.


Kandungan Gizi Buah Pir
manfaat-buah-pir Buah Pir

Pir kaya akan antioksidan penting, flavonoid dan serat makanan. Menurut database USDA Nutrient Nasional, satu buah pir ukuran sedang (sekitar 178 gram) mengandung 3) :

    101 kalori
    0 gram lemak
    27 gram karbohidrat (termasuk 17 gram gula dan 6 gram serat)
    1 gram protein

Makan satu buah pir ukuran sedang akan memberikan 12% dari kebutuhan vitamin C harian, serta 10% vitamin K, 6% dari kalium dan jumlah yang lebih kecil dari kalsium, zat besi, magnesium, riboflavin, vitamin B-6 dan folat.

Jadi anda tidak perlu kawatir ,bila mengkonsumsi buah pir .

 Potensi Resiko Kesehatan Buah Pir

Buah-buahan seperti dalam manfaat apel dan pir mengandung jumlah fruktosa yang lebih tinggi dibandingkan dengan glukosa dianggap. Diet tinggi FODMAP dapat meningkatkan gas, perut kembung, nyeri dan diare pada orang yang menderita gangguan iritasi usus besar. FODMAP adalah singkatan difermentasi, oligo, Di- dan Mono-sakarida dan Polyols, segala bentuk fermentasi karbohidrat rantai pendek.